Era teknologi informasi hari setiap kita berhadapan dengan data dan informasi yang silih berganti dengan cepat dan sangat banyak. Tidak jarang kita justru kebingungan bagaimana memanfaatkan data yang berlimpah tersebut dengan lebih bermanfaat dan produktif. Kebutuhan mengolah data sebagai dasar pengambilan keputusan meningkat, dan kita mulai dengan berbagi pengalaman tentang cara analisis dan visualisasi data.
Apa itu Data Analytic (Analisis Data)?
Analisis data melibatkan analisis kumpulan data untuk mengekstrak informasi berguna yang dapat digunakan pemimpin organisasi untuk membuat keputusan yang lebih baik. Ini adalah proses yang digunakan di setiap area bisnis. Contohnya termasuk memahami perilaku konsumen, meningkatkan kampanye pemasaran, dan mempersonalisasi konten. Di area mana pun analitik data diterapkan, tujuannya adalah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi, yang mengarah ke hasil yang lebih baik.
Seperti yang ditunjukkan oleh Forbes, analisis data bersifat eksploratif dan dimulai dengan pertanyaan spesifik, menambahkan: “Ini membutuhkan rasa ingin tahu, keinginan untuk menemukan jawaban, dan tingkat keuletan yang baik, karena jawaban itu tidak selalu mudah didapat.”
Apa itu Data Visualization (Visualisasi Data)?
Visualisasi data melibatkan penyajian data melalui penggunaan representasi visual. Bentuk visualisasi meliputi bagan, grafik, peta, tabel dan dashboard yang komprehensif. Alat yang digunakan dalam visualisasi data berfokus pada pengambilan wawasan dari analitik data dan membuatnya dapat diakses, memungkinkan pengambil keputusan untuk memahami tren dan pola dalam data.
Tujuan visualisasi data, menurut Forbes, adalah untuk membuat presentasi yang “secara signifikan mengurangi jumlah waktu yang dibutuhkan audiens Anda untuk memproses informasi dan mengakses wawasan berharga.”
Sumber: villanovau.com