
NLP terutama dapat diterapkan pada tahap pemrosesan teks yang difokuskan pada proses ekstraksi model dengan melakukan analisis morfologis, sintaksis dan semantik, pada fase identifikasi dan penemuan. Selanjutnya, NLP diterapkan untuk memeriksa konvensi penamaan entitas dan untuk mengekstrak teks bahasa alami dari model untuk memungkinkan analisis kepatuhan yang lebih baik oleh peserta proses dalam fase analisis. Analisis juga menunjukkan bahwa, selama fase penemuan, banyak alat yang digunakan sebagai solusi untuk mendukung ekstraksi model proses dari teks bahasa alami. Selain itu, sebagian besar solusi menerapkan parser dan tagger. Di grup ini, yang paling banyak digunakan adalah tagger Trigram dan tagger Stanford dan parser. Penggunaan leksikon cukup sering untuk mengatasi disambiguasi maknakata.
Kontribusi utama dari penelitian ini adalah: (i) daftar alat yang berguna untuk mendukung kegiatan fase penemuan, seperti desain arsitektur proses, anotasi model, definisi aliran urutan model dan sebagainya; dan, (ii) menunjukkan keterbatasan dalam literatur dalam hal analisis komparatif dari teknik-teknik dan alat-alat dalam aplikasi yang sama. Hasil karya ini berguna untuk mendukung desain kerangka kerja untuk mengekstrak model proses dari teks bahasa alami serta untuk membandingkan pendekatan alternatif.
Sumber: acm.org
- Maret 2023
- Februari 2023
- Desember 2022
- November 2022
- Oktober 2022
- September 2022
- Agustus 2022
- Juli 2022
- Juni 2022
- Mei 2022
- April 2022
- Maret 2022
- Februari 2022
- Januari 2022
- Desember 2021
- November 2021
- Oktober 2021
- September 2021
- Agustus 2021
- Juli 2021
- Juni 2021
- Mei 2021
- April 2021
- Maret 2021
- Januari 2021
- Desember 2020
- November 2020
- Oktober 2020
- Agustus 2020
- Juli 2020
- Juni 2020
- Januari 2020
- Desember 2019
- Oktober 2019
- September 2019
- Agustus 2019
- Juli 2019
- Mei 2019
- Maret 2019
- Februari 2019
- September 2018
- Juni 2018
- Maret 2018
- Juni 2017
- Mei 2017
- Maret 2017
- Februari 2017
- Desember 2016
- Februari 2016
